Monday, September 27, 2010

Sejarah Gang Motor Di Indonesia

undefinedAda beberapa gang motor di indonesia yang  didirikan oleh para pemuda pecinta motor diantaranya Moonraker,XTC,GBR dll.

Jaman sekarang keberadaan gang motor sangat meresahkan masyarakat banyak gang motor yang mulai berubah misi dan visinya dari awal pembentukannya, untuk itu mari kita lihat sekilas tentang sejarah pendirian Gang Motor.
Moonraker, Inilah Gang motor pertama yang muncul di Bandung. Moonraker lahir pada tahun 1978,didirikan oleh tujuh orang pemuda yang sama-sama hobi balap, Nama “Moonraker” diambil dari salah satu judul film James Bond yang menjadi hit pada tahun 1978,gang ini memiliki bendera berwarna putih-biru-merah dengan gambar palu arit di tengahnya,karena pemerintah Indonesia saat itu melarang ideologi tertentu yang identik komunisme yang bersimbolkan palu arit) maka gang ini merubah bendera kebanggaannya dengan warna merah-putih-biru bergambar kelelawar Gambar ini mereka adopsi dari lambang “Hell Angel”, sebuah kelompok motor di Amerika Serikat Kelompok ini konsisten dengan sistem keorganisasiannya, Setiap tahun ada penggantian kepengurusan dan membuat program-program kerja, Struktur Organisasinya terdiri atas Divisi Balap, Panglima Perang (Paper), dan Tim SWAT atau regu penyelamat.

Panglima Perang gang Moonraker sendiri bertugas mengkoordinir anggota pada saat terjadi tawuran, atau sebagai pembuat keputusan pada saat terjadi bentrok dengan kelompok lain dan informasi harus menyebar ke seluruh anggota paling lama dalam waktu 24 jam.

Bagi para pembangkang yang melanggar tata tertib organisasi, sudah disiapkan tempat yang mereka sebut dengan nama “Sel 13,” tempat mahkamah pengadilan bagi para anggota, Tempat ini paling dihindari oleh semua anggota karena proses hukum layaknya sebuah lembaga pengadilan, para pembangkang itu akan mendapat penyiksaan dari senior-seniornya. Kategori pelanggaran itu antara lain memakai dan mengedarkan narkoba, bertindak melanggar hukum dan menjalin hubungan kasih dengan sesama anggota Moonraker, Pengikut Moonraker semakin lama, terus membengkak, Kini tercatat anggotanya mencapai 1.400 orang, tersebar di berbagai wilayah.

XTC punya anggota lebih banyak dari Moonraker, XTC atau Exalt To Coitus lahir pada tahun 1982 oleh 7 orang pemuda. Belakangan nama itu diganti menjadi Exalt To Creativity, karena nama semula agak berbau negatif, Mereka membawa bendera berwarna paling atas putih-biru muda-biru Tua, Di tengahnya ada gambar lebah yang melambangkan solidaritas antar anggota. Bila salah satu di antara mereka ada yang diserang, maka yang lainnya akan membela.

Mereka kini mendirikan Sexy Road Indonesia, kumpulan gengster XTC se-Indonesia yang berpusat di Bandung, untuk memfasilitasi anggotanya yang sudah melebihi 10.000 orang, Anggota XTC banyak anak-anak dari lingkungan TNI atau Polisi. Tak heran, jika terjadi perang senjata api banyak beredar.

Tahun 1980-an juga ditandai kelahiran Brigez dan GBR, Brigez lahir di SMUN 7 Bandung, sesuai dengan namanya Brigade Seven, geng ini merupakan rival terberat XTC, Awal terbentuknya tak lebih dari hanya sekadar kumpul-kumpul biasa Dulu geng ini hanya beranggotakan tidak lebih dari 50 motor. Kini pengikutnya mencapai ribuan motor dan tersebar di berbagai daerah di Jawa Barat, Sistem pengorganisasiannya tidak jelas Tidak ada pengurus hanya ada ketua yang bertugas mengkoordinir saja.

Warna bendera negara Irak tanpa huruf Arab di tengahnya, menjadi lambang identitas kelompok ini dengan kelelawar hitam sebagai simbolnya, Nama Brigez acapkali diplesetkan menjadi Brigade setan atau Brigade Senja, karena mereka sering nongkrong bersamaan dengan kepulangan sang surya.

Brigez identik dengan sikap anti birokrasi, Mereka menolak bersimbiosis dengan lembaga plat merah atau ormas bentukan kelompok politik tertentu, lamaran dari Ormas Pemuda Pancasila untuk bergabung ditolaknya mentah-mentah,Kalau pun ada anggotanya yang menjadi kader partai, itu lebih bersifat individu dan tidak membawa bendera Brigez.

Grab on Road (GBR) geng ini dilahirkan di lingkungan SMPN 2 Bandung. Mereka tak rikuh kebut-kebutan, sekalipun banyak yang belum pegang surat ijin mengemudi,Kelompok ini mengidentifikasi diri dengan segala sesuatu berbau Jerman, paling tidak warna benderanya hitam-merah-kuning (urutan dari atas ke bawah), Meski lahir di SMPN 2 Bandung, anggota GBR beragam bukan hanya siswa atau alumni sekoah itu saja tapi kalangan umum.

Perlu dibedakan antara geng motor dengan Club Motor dimana Geng motor adalah kumpulan orang-orang pecinta motor yang doyan kebut-kebutan, tanpa membedakan jenis motor yang dikendarai. Sedangkan Club Motor biasanya mengusung merek tertentu atau spesifikasi jenis motor tertentu dengan perangkat organisasi formal, seperti HDC (Harley Davidson Club), Scooter (kelompok pecinta Vesva), kelompok Honda, kelompok Suzuki, Tiger, Mio dan lain-lain.

Sumber:  http://tidakmenarik.wordpress.com/2010/09/27/sejarah-gank-motor-indonesia/

No comments:

Post a Comment